Persib Bandung Siap Hadapi Piala Presiden 2025: Ujian Awal untuk Skuad Juara Baru

Persib Bandung Siap Hadapi Piala Presiden 2025: Ujian Awal untuk Skuad Juara Baru

Persib Siap Piala Presiden – Persib Bandung, juara bertahan Liga 1, akan menguji kekuatan barunya di ajang Piala Presiden 2025 yang dimulai pada Minggu, 6 Juli. Pada laga perdana, Persib langsung menghadapi tim kuat asal Thailand, Port FC, di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, dengan kick-off pukul 15.30 WIB.

Baca Juga : Perombakan Skuad Barcelona: Ansu Fati Hengkang, Nomor 10 untuk Lamine Yamal!

Menarik untuk disimak bagaimana Maung Bandung akan tampil dengan kekuatan yang berbeda dari musim lalu, usai merengkuh gelar juara Liga 1 2024/2025. Bagi pelatih Bojan Hodak, Piala Presiden datang di waktu yang kurang ideal, mengingat timnya baru memulai latihan pramusim pada 30 Juni silam. Artinya, Persib hanya memiliki waktu persiapan kurang lebih satu pekan.

Persib Siap Piala Presiden sebagai Bagian dari Persiapan Jangka Panjang

Meski demikian, Hodak melihat turnamen ini sebagai kesempatan krusial untuk mematangkan persiapan timnya menghadapi dua agenda penting: Liga 1 2025-2026 dan play-off AFC Champions League Two (ACL 2) 2025-2026.

Hodak mengakui bahwa jadwal Piala Presiden mungkin kurang ideal, tetapi ia tetap memanfaatkannya untuk mempersiapkan tim menghadapi liga. “Musim ini juga kami ingin melangkah lebih jauh di AFC Two, jadi saya harap bisa melakukan persiapan lebih baik,” jelas pelatih asal Kroasia ini.

Hodak memiliki strategi khusus untuk memanfaatkan ajang pramusim ini. Ia berencana membagi timnya menjadi dua bagian, memastikan seluruh skuad akan mendapatkan menit bermain. Ini penting untuk membantu pemain baru beradaptasi, menyamakan visi bermain, dan membangun chemistry antar lini serta antar individu.

“Saya akan membagi tim menjadi dua tim dan semua akan mendapat menit bermain. Karena anak-anak baru berlatih bersama selama satu pekan,” papar Hodak. Ia menambahkan, “Bagi kami ini bukan waktu yang bagus untuk bermain. Saya sebenarnya lebih setuju turnamen ini digelar akhir Juli, tetapi karena berlangsung sekarang, para pemain harus memanfaatkan waktu untuk menyatu dan saling memahami.

Tidak Ada ‘Starting Line Up’ Tetap

Hodak menegaskan bahwa ia tidak akan terlalu terpaku pada starting line up inti dalam dua pertandingan awal Piala Presiden ini. Ia ingin mengoptimalkan semua pemain dengan berbagai kombinasi skenario.

“Tidak ada istilah starting line up dan untuk dua pertandingan ini saya akan menggabungkan tim. Jadi tidak ada yang benar-benar pemain inti atau cadangan. Siapapun, saya hanya ingin mengkombinasikannya,” tutur Hodak, menunjukkan fokusnya pada pengembangan kolektif ketimbang hasil instan di turnamen pramusim ini.

Para Bobotoh tentu sangat menantikan penampilan Persib dengan wajah barunya. Meskipun Piala Presiden menjadi ujian awal, turnamen ini akan menjadi gambaran awal kekuatan Maung Bandung menuju musim yang lebih kompetitif.